TEXT
Diversitas nyamuk di kandang ternak
Japanese encephalitis (JE) adalah penyakit infeksi akut yang menyerang pada susunan saraf pusat (SSP) yang ditransmisikan oleh nyamuk yang terinfeksi virus JE. Virus JE menyebar terutama di wilayah pedesaan di Asia. Virus tersebut ditransmisikan oleh nyamuk culicine: yang paling sering ditemukan sebagai vektor ialah Culex tritaeniorhynchus yang dapat menularkan virus JE baik ke manusia maupun ke hewan peliharaan lainnya.
Nyamuk berkaitan dengan hewan ternak, karena berbagai jenis nyamuk termasuk nyamuk vektor mengisap darah ternak. Pada dasarnya nyamuk lebih bersifat zoofilik. Namun, bila tidak menemukan hewan sebagai sumber darah, maka nyamuk akan mengisap darah manusia. Hal ini dibuktikan dengan penelitian di Simpenan, Sukabumi. Binatang ternak diketahui pula sebagai inang penyakit JE. Suatu penyakit yang disebabkan oleh virus JE dengan menyerang susunan saraf pusat (otak) yang mengakibatkan radang otak mendadak. Meskipun bisa menjadi inang atau reservoar bagi penyakit lain, keberadaan ternak bisa menjadi tameng atau pelindung dari gigitan nyamuk.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain